Produk Dusun
Pingu
* Bahan dasar :
1. Pingu Original berbahan dasar singkong/tela
2. Pingu Pedas berbahan dasar singkong/tela dan cabai
3. Pingu pandan berbahan dasar singkong/tela dan pandan
Pada dasarnya olahan berbahan baku singkong ini biasa disebut menggleng, Manggleng inilah yang kemudian disebut Pingu. Kepanjangan dari pingu Emping Mbesungu. Nama tersebut tercipta pada saat rapat pokgiat pada tahun 2015, dan sejak saat itu hingga sekarang makanan pingu ini menjadi oleh oleh khas dusun kebosungu dari wisata river tubing yang terletak di dusun kebosungu 1.
* Cara pengolahan :
1. Proses dilakukan sekitar sehari penuh dari pemarutan singkong yang sudah diparut dan diperas hingga airnya benar-benar habis dan setelah itu singkong langsung dikukus sambil diberi rasa (original, pedas, dan pandan).
2. Proses berikutnya yaitu singkong didiamkan, singkong yang telah dikukus sekitar 2 hari agar singkong tersebut benar-benar kering, kemudian setelah benar-benar kering singkong tersebut dimasukkan ke lemari es agar beku. Karena pada saat beku singkong tersebut akan lebih mudah di potong-potong sesuai ukuran (tidak lengket). Proses terakhir yaitu pengemasan, pengemasan ini dibagi menjadi 2 yaitu, pengemasan mentah dan pengemasan matang.
* NB : Proses pengolahan murni tanpa diberi pengawet.
* Proses setelah Jadi / Pemasaran :
Pingu ini biasanya langsung dipajang di Balai Dusun untuk di jual (difokuskan untuk dijual di River Tubing sebagai oleh-oleh) dan semisal stoknya sangat banyak pingu ini langsung di titipkan (untuk di jual) di minimarket dan warung-warung kecil di sekitaran Dusun-Dusun.
Harga perbungkusnya Rp 7500 (Mentah) dan Rp 5000 (Matang).
* NB : 1 Bungkus mentah isinya apabila sudah digoreng bisa menjadi 2 bungkus yang matang dan untuk yang mentah sudah diberi aneka rasa.
